Beragam Informasi untuk Demokrasi
Most Popular
This Week
Fasilitator dan Peranannya
Fasilitator adalah seseorang yang melakukan fasilitasi, yakni membantu mengelola suatu proses pertukaran informasi dalam suatu kelompok. K...
Alur Proses Suatu Pelatihan
Yang dimaksud dengan alur proses di sini adalah, prosedur yang mesti dipenuhi seorang perencana pelatihan dalam menyelenggarakan suatu p...
Teknik Fasilitasi
PENGAJAR = FASILITATOR ? Ada kalanya pengajar harus berperan sebagai fasilitator karena tuntutan materi pelajaran atau masalah yang harus d...
Pelatih atau Fasilitator ?
Pelatihan yang dilaksanakan oleh suatu lembaga diklat pada umumnya diikuti oleh peserta orang dewasa. Sesuai dengan ciri orang dewasa yang...
Lima Prinsip Appreciative Inquiry
Beberapa penulis telah me lihat lima prinsip yang mendasari pendekatan Appreciative Inquiry. Mereka menunjukkan apa yang khas tentang Appr...
Hal-hal yang Harus Dikuasai Seorang Pelatih
Seperti yang telah diuraikan di atas, bahwa pelatihan merupakan persoalan yang rumit dan untuk menjadi seorang pelatih tentunya harus memi...
Ice Breaking dan Orientasi
Prolog Sudah menjadi kebiasaan di setiap pelatihan, ketika memulai melaksanakan sebuah training (latihan) terlebih dahulu dimulai suatu seg...
Siklus 4-D
Hal ini membantu untuk memikirkan sebuah Appreciative Inquiry sebagai empat tahap yang berbeda meskipun dalam praktiknya mereka sering berga...
Simpul Manusia
Tujuan: Penguatan persatuan dan penyamaan persepsi untuk membangun komitmen . Peserta: 15-50 orang Langkah-Langkah:
Wawancara Apresiatif
Wawancara apresiatif adalah inti dari proses AI. Ini membentuk dasar dari fase Discovery dan memberikan dorongan untuk sisa pen elusuran . ...
Popular Posts
Latest Stories
What is new?
Comments
What They says?
Latest News
Pelatih atau Fasilitator ?
Pelatihan yang dilaksanakan oleh suatu lembaga diklat pada umumnya diikuti oleh peserta orang dewasa. Sesuai dengan ciri orang dewasa yang mandiri, bertanggung jawab terhadap orientasi hidupnya sendiri dan ingin belajar untuk memecahkan masalah yang mereka hadapi saat ini, maka dalam pelatihan perlu diterapkan pendekatan belajar orang dewasa (andragogi), yang lebih memusatkan perhatian pada peserta pelatihan (learner-centered).
Pendekatan andragogi ini berbeda dengan pendekatan pedagogi yang diterapkan pada pendidikan di sekolah atau perguruan tinggi yang sangat mementingkan isi atau materi pelatihan (content-centered). Jika dikaitkan dengan hakekat fasilitasi dan peran fasilitator seperti diuraikan di atas nyatalah bahwa peran fasilitator sangat penting dalam suatu pelatihan.
Mengacu kepada uraian tentang peran fasilitator dan hal-hal yang dilakukan fasilitator, kita dapat menyimpulkan bahwa seorang fasilitator tidak pernah memberikan informasi atau memberikan jawaban terhadap pertanyaan yang menyangkut isi materi kepada kelompok peserta. Ini berbeda dengan seorang narasumber yang selalu memberikan informasi dan menjawab pertanyaan yang menyangkut isi materi pembelajaran.
Dengan demikian apabila latar belakang pendidikan seorang fasilitator berbeda dengan isi materi yang dibahas sebenarnya tidak ada masalah asal dia menguasai teknik fasilitasi yang efektif. Apabila kelompok peserta memerlukan orang yang ahli untuk menjawab pertanyaan atau memecahkan masalah yang berkaitan dengan isi materi pertemuan/pembelajaran, fasilitator dan kelompok itu bisa mengundang seorang atau beberapa narasumber yang ahli di bidang materi yang dibahas.
Apakah seorang pelatih adalah seorang fasilitator? Seorang pelatih atau Widyaiswara tidak hanya bertanggung jawab terhadap proses tetapi juga isi materi pembelajaran. Dengan demikian pelatih memiliki dua peran sekaligus yaitu sebagai fasilitator dan sebagai narasumber.
Peran sebagai seorang ”fasilitator murni” seperti yang dilakukan dalam kegiatan pemberdayaan kelompok masyarakat nampaknya tidak akan dapat dilakukan seorang pelatih di ruang kelas pelatihan karena dia juga bertugas sebagai narasumber. Namun kadar perannya sebagai narasumber bisa bertambah dan berkurang tergantung kepada materi yang dilatihkan dan banyak sedikitnya pengalaman peserta yang dapat dijadikan sebagai sumber untuk belajar.
Semakin banyak pengalaman peserta yang terkait dengan isi materi yang dibahas, semakin besar peluang seorang pelatih untuk lebih berperan sebagai fasilitator dan mengurangi perannya sebagai narasumber. Dia dapat menghemat informasi yang dimiliki dan memberikan kesempatan kepada semua peserta untuk menggali, pengalaman dan pendapat, saling bertukar informasi, dan bekerjasama memanfaatkan informasi dari pengalaman mereka sendiri untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Penutup
Walaupun metode pembelajaran yang dipilih oleh seorang pelatih atau Widyaiswara suatu pelatihan sudah partisipatif, masih sering terjadi peranannya sebagai narasumber lebih dominan daripada peranan sebagai fasilitator. Memang sulit untuk mengubah kebiasaan dari seorang narasumber atau seorang ahli menjadi seorang fasilitator.
Namun perlu disadari bahwa efektivitas pembelajaran bukan hanya ditentukan oleh penguasaan terhadap isi materi tetapi juga kemampuan pelatih dalam memfasilitasi proses pembelajaran. Fasilitasi sebenarnya merupakan kombinasi ilmu yang dapat dipelajari dan seni yang memerlukan kreativitas orang yang melakukannya.
Dengan demikian seorang pelatih yang ingin meningkatkan kemampuannya sebagai fasilitator, perlu mempelajari teknik fasilitasi dan terus menerus melatih diri menerapkannya di dalam sesi pelatihan, seraya mengembangkan karakter pribadi dan kreativitasnya.
Kembali ke...
Sumber: http://www.deptan.go.id
About FASDEM
Adds a short author bio after every single post on your blog. Also, It's mainly a matter of keeping lists of possible information, and then figuring out what is relevant to a particular editor's needs.
Penyakit Pertemuan Sering Dialami:
Popular Posts
-
Fasilitator dan PeranannyaFasilitator adalah seseorang yang melakukan fasilitasi, yakni membantu mengelola suatu proses pertukaran informasi dalam suatu kelompok. K...
-
Ice Breaking dan OrientasiProlog Sudah menjadi kebiasaan di setiap pelatihan, ketika memulai melaksanakan sebuah training (latihan) terlebih dahulu dimulai suatu seg...
-
Alur Proses Suatu PelatihanYang dimaksud dengan alur proses di sini adalah, prosedur yang mesti dipenuhi seorang perencana pelatihan dalam menyelenggarakan suatu p...